Newest Post

Archive for Januari 2019

Menerapkan Pemasangan Perangkat Jaringan Nirkabel


A. Prosedur instalasi yang wajib ada :

1. Periksa apakah koneksi kabel yang digunakan sudah cocok. Pemasangan kabel dari access point ke switch apakah kabel UTP yang digunakan berjalan dengan baik dan benar dipasangnya .Periksa juga kabel yang digunakan untuk access point ke antena. Diperiksa terlebih dahulu apakah kabel yang digunakan sudah tepat. Diberikan label pada kabel supaya sehingga mudah untuk melacak posisi kabel yang ingin diperiksa.

2. Buatlah desain setingan konfigurasi terlebih dahulu sebelum melakukan pada alat-alat yang ada (Access Point, Bridge, klien device) misalnya IP Address yang akan dipasang, SSID yang akan digunakan, user dan password login untuk administrator serta settingan parameter sekuritas yang harus disamakan supaya tidak terjadi masalah saat klien device ingin terhubung dengan access point yang ada.

3. Gunakan software-software yang dapat digunakan untuk menguji radius sinyal dari access point.Hal ini bertujuan untuk memeriksa radius dari sinyal access point dan pemeriksaan dari overlapping chanel.

4. Catat dan dokumentasikan setiap langkah konfigurasi serta contact person dari tim instalasi.Hal ini berguna apabila terjadi permasalahan di kemudian hari sehingga mudah dalam melakukan pengecekan permasalahan.

B. Penempatan Alat-Alat Jaringan Nirkabel

Akses point biasanya diletakan pada tempat atau titik yang bisa memberikan sinyal atau radius yang seluas mungkin. 
Penempatan akses point untuk ruangan indoor sebaiknya berada di tempat yang tidak banyak sekat atau dinding sebisa mungkin lone of sight karena radius signal akan semakin kecil apabila semakin banyak sekat atau halangan. 
Sedangkan untuk outdoor ,sebaiknya dilakukan site survei terlebih dahulu untuk mengecek keadaan lapangan.
Jangan sampai sinyal pada titik yang akan dipasang akses point akan bertabrakan dengan akses point lain yang telah terpasang lebih dahulu dan keamannya perlu diperhitungkan.Seperti memasang di tempat yang tinggi dan dipasangi anti petir.

C. Pengkabelan

Pemasangan kabel ini dilakukan hanya untuk kabel UTP yang dihubungkan dengan akses point karena ini merupakan jaringan nirkabel sehingga yang perlu diperhatikan dalam pengkabelan adalah koneksi access point ke switch. 
Hal ini bertujuan untuk mengetahui apakah kabel tersebut dapat digunakan atau tidak (mis: karena isinya terputus).Setelah kabel dipasang, gunakan pipa penutup agar rapi. 

D. Proses Instalasi Jaringan Nirkabel

Sebelum dilakukan instalasi perlu dibuat sebuah jadwal pekerjaan yang baik agar proses instalasi berjalan dengan lancar. Jadwal tersebut secara sekuensial (urut) meliputi hal-hal berikut :

Membuat desain jaringan di atas kertas sesuai dengan kondisi nyata di lapangan Melakukan pembongkaran dan pembenahan infrastruktur lapangan,Melakukan pemasangan peralatan jaringan secara menyeluruh Melakukan konfigurasi peralatan jaringan secara menyeluruh Menguji konektivitas semua node dalam jaringan dan radius dari access point yang dipasang Tim Instalasi Tim instalasi adalah orang-orang yang terlibat dalam melaksanakan instalasi suatu jaringan Nirkabel. 


Memahami Konfigurasi Perangkat Jaringan Nirkabel 

Pengertian Konfigurasi
adalah pengaturan atau proses pembuatan pengaturan dari bagian-bagian yang membentuk keseluruhan. 
Dalam jaringan, konfigurasi sering bermakna topologi jaringan. Dalam menginstal hardware dan software, konfigurasi kadang- kadang proses metodis mendefinisikan pilihan yang disediakan. 

* AD-HOC Jaringan 
Ad hoc adalah jaringan mode WLAN yang memungkinkan beberapa komputer dapat saling terhubung untuk berbagi pakai secara bersama melalui jaringan nirkabel. 
Contoh :
Dalam Ad hoc WLAN (jaringan area lokal nirkabel), perangkat nirkabel dapat berkomunikasi langsung satu sama lain. OS yang sering digunakan untuk AD-HOC Windows XP Windows Vista Windows 7 Windows 8 . jaringan Ad Hoc juga memerlukan protokol routing karena setiap node memerlukan pertukaran data. Berbeda dengan jaringan infrastruktur, jaringan ad-hoc tidak membutuhkan sebuah wireless lan untuk menghubungkan masing-masing komputer dan topologi jaringan yang terbentuk adalah jaringan mesh. 

Berikut adalah beberapa keuntungan dari sebuah jaringan wireless ad-hoc:

Jaringan wireless Ad-Hoc sangat sederhana dalam men-setup nya. 
Tancapkan adapter wireless ke pada laptop / computer, configure softwarenya, dan andapun sudah bisa melakukan komunikasi antar laptop 

 Jaringan Ad-Hoc adalah murah karena anda tidak memerlukan sebuah wireless access point. 

 Jaringan Ad-Hoc adalah cepat. Rate throughputnya antar adapter dua kali lebih cepat daripada anda menggunakan wireless access point.

 Access Point Access Point adalah perangkat komunikasi nirkabel yang memungkinkan antar perangkat untuk terhubung ke jaringan nirkabel dengan menggunakan Wi-Fi. 

Perangkat, seperti router nirkabel / wireless, yang memungkinkan perangkat nirkabel untuk terhubung ke jaringan 

 Fungsi AP 
1. Mengatur supaya AP dapat berfungsi sebagai DHCP server ( membentuk IP Address) 2. Mencoba fitur Wired Equivalent Privacy (WEP) dan Wi- Fi Protected Access(WPA) 
3. Mengatur akses berdasarkan MAC Address device pengakses 
4. Sebagai Hub/Switch yang bertindak untuk menghubungkan jaringan lokal dengan jaringan wireless/nirkabel 

 WEP WEP (Wired Equivalent Privacy) 
ialah suatu metoda pengamanan jaringan nirkabel atau wireless.WEPmerupa kan standart keamanan dan enkripsi pertama yang digunakan oleh wireless. 
 Jumlah karakter yang diberikan pada WEP:
 -64 bit Hexadecimal terdiri dari 8 karakter ( angka 0-9 dan huruf A-F) -64 bit ASCII terdiri dari 5 karakter (seluruh karakter yang ada di keyboard) -128 bit Hexadecimal terdiri dari 16 karakter (angka 0-9 danhuruf A-F) -128 bit ASCII terdiridari 10 karakter (seluruhkarakter yang ada di keyboard) 

 WPA WPA (Wi-Fi Protected Access)
adalah suatu sistem yang juga dapat diterapkan untuk mengamankan jaringan nirkabel.Metoda pengamanan dengan WPA ini diciptakan untuk melengkapi dari sistem yamg sebelumnya, yaitu WEP. WPA dianggap lebih aman karena sulit ditembus dengan metode sederhana. 
Tujuan utamanya untuk membangun aplikasi yang dapat mengakses internet dari telepon genggam atau PDA. Disingkat dengan WAP. 

 Konfigurasi WPA Server 
Komputer server yang dituju oleh akses point yang akan memberi otontikasi kepada client. Port Nomor port yang digunakan adalah 1812. Shared Secret Shared Secret adalah kunci yang akan dibagikan ke komputer dan juga kepada client secara transparant.

Jaringan Nirkabel, KD 3.5 dan 3.6

Minggu, 20 Januari 2019
Posted by Maulina Yasin

TROUBLESHOOTING LAPISAN APLIKASI JARINGAN LAN

Application layer merupakan lapisan OSI Layer yang menyediakan interface atau antar muka antar aplikasi yang digunakan untuk melakukan komunikasi di dalam jaringan, dan kemudian membantu mengerimkan dan menerima pesan yang dikirimkan di dalam jaringan tersebut. Ini juga di namakan protokol jaringan yang mengatur tugas-tugas tertentu dalam suatu jaringan internet.

Fungsi dari Application Layer

  • Sebagai alat pengumpul informasi dan data yang dikrimkan melalui jaringan. Fungsi pertama, application layer merupakan lapisan atau layer yang berfungsi sebagai pengumpul keseluruhan informasi dan data yang diterima dan yang akan dikirim melalui sebuah jaringan. Ketika user akan menerima data (receiver / recipient) maka application layer akan mengumpulkan seluruh data yang telah sampai untuk kemudian dimunculkan di dalam aplikasi tertentu. Begitupun sebaliknya, ketika user akan mengirimkan data, maka application layer akan mengumpulkan keseluruhan data di dalam aplikasi tertentu, dan kemudian meneruskan data tersebut ke presentation layer untuk didefinisikan dan diproses lebih lanjut ke dalam jaringan.
WEB PROXY DENGAN MENGGUNAKAN MIKROTIK OS.

Penjelasan Web Proxy Mikrotik - Proxy adalah suatu aplikasi yang menjadi perantara antara client dengan server, sehingga client tidak akan berhubungan langsung dengan server-server yang ada di Internet. Mikrotik memiliki fitur Web proxy yang bisa digunakan sebagai proxy server yang nantinya akan menjadi perantara antara browser user dengan web server di Internet.


Cara Kerja Web Proxy

Ketika user membuka suatu situs, maka browser akan mengirimkan HTTP request ke Server, namun karena computer user ini menggunakan web proxy maka proxy akan menerima HTTP request dari browser tersebut kemudian membuat HTTP request baru atas nama dirinya. HTTP request baru buatan Proxy inilah yang diterima oleh Server kemudian Server membalas dengan HTTP Response dan diterima oleh Proxy yang kemudian diteruskan ke browser user yang sebelumnya melakukan request.


Web Proxy Membutuhkan Resource CPU Besar

Jika mengaktifkan fitur Web proxy pada Mikrotik anda harus memperhatikan kapasitas memori dan CPU. 


Keuntungan menggunakan Web Proxy

Fungsi dari proxy secara umum adalah sebagai Caching, Filtering, dan Connection Sharing. Semua fungsi ini dapat anda temui pada Web Proxy Mikrotik. Berikut ini adalah Keuntungan / Manfaat Web Proxy pada Mikrotik :

Caching
Web Proxy Mikrotik dapat melakukan caching content yaitu menyimpan beberapa konten web yang disimpan di memori Mikrotik. Konten tersebut akan digunakan kembali apabila ada permintaan pada konten itu lagi. Misalnya anda membuka Facebook.com, maka file-file pada web tersebut seperti image, script, dll akan disimpan oleh web proxy, sehingga jika lain kali anda membuka Facebook maka tidak perlu konek ke Internet pun halaman itu bisa dibuka dengan mengambil file dari cache proxy. Hal ini dapat menghemat bandwidth Internet dan mempercepat koneksi.

Filtering
Dengan menggunakan Web Proxy anda dapat membatasi akses konten-konten tertentu yang di-request oleh client. Anda dapat membatasi akses ke situs tertentu, ekstensi file tertentu, melakukan redirect (pengalihan) ke situs lain, maupun pembatasan terhadap metode akses HTTP. Hal tersebut tidak dapat anda lakukan jika hanya menggunakan NAT. 

Connection Sharing
Web Proxy meningkatkan level keamanan dari jaringan anda, karena computer user tidak berhubungan langsung dengan web server yang ada di Internet.

WEB PROXY DENGAN MENGGUNAKAN MIKROTIK OS.

Kamis, 10 Januari 2019
Posted by Maulina Yasin
Pengertian, fungsi, perangkat hardware, kelebihan dan kekurangan serta contoh jaringan WAN

Pengertian Jaringan WAN


Menurut wikipedia jaringan wan adalah Jaringan area luas (bahasa Inggris: Wide Area Network; WAN ) merupakan jaringan komputer yang mencakup area yang besar sebagai contoh yaitu jaringan komputer antar wilayah, kota atau bahkan negara, atau dapat didefinisikan juga sebagai jaringan komputer yang membutuhkan router dan saluran komunikasi publik.

WAN digunakan untuk menghubungkan jaringan area lokal yang satu dengan jaringan lokal yang lain, sehingga pengguna atau komputer di lokasi yang satu dapat berkomunikasi dengan pengguna dan komputer di lokasi yang lain.

Wide Area Network (WAN) adalah sebuah jaringan yang memiliki jarak yang sangat luas, karena radiusnya mencakup sebuah negara dan benua.
WAN menggunakan sarana fasilitas transmisi seperti telepon, kabel bawah laut ataupun satelit.

Kecepatan transmisinya beragam dari 2Mbps, 34 Mbps, 45 Mbps, 155 Mbps, sampai 625 Mbps (atau kadang-kadang lebih).
Faktor khusus yang mempengaruhi desain dan performance-nya terletak pada siklus komunikasi, seperti jaringan telepon, satelit atau komunikasi pembawa lainnya.

WAN menginterkoneksikan beberapa LAN yang kemudian menyediakan akses ke komputer–komputer atau file server pada lokasi lain.  Beberapa teknologi WAN antara lain adalah Modem, ISDN, DSL, Frame Relay, T1, E1, T3, E3 dan SONET.

Perangkat (Hardware) Utama Jaringan WAN
 WAN menghubungkan beberapa LAN melalui jalur komunikasi dari service provider. Karena jalur komunikasi tidak bisa langsung dimasukkan ke LAN maka diperlukan beberapa perangkat interface.

Perangkat–perangkat tersebut antara lain:

1. Router

LAN mengirimkan data ke Router, kemudian Router akan menganalisa berdasarkan informasi alamat pada layer 3. Kemudian Router akan meneruskan data tersebut ke interface WAN yang sesuai berdasarkan routing table yang dimilikinya.
Router adalah perangkat jaringan yang aktif dan intelegent dan dapat berpartisipasi dalam manajemen jaringan.  Beberapa tujuan tersebut antara lain konektivitas, perfomansi yang reliabel, kontrol manajemen dan fleksibilitas.

2. CSU/DSU

Jalur komunikasi membutuhkan sinyal dengan format yang sesuai.  Untuk jalur digital, sebuah Channel Service Unit (CSU) dan Data Service Unit (DSU) dibutuhkan. Keduanya sering digabung menjadi sebuah perangkat  yang disebut CSU/DSU.

3. Modem

Modem adalah sebuah perangkat dibutuhkan untuk mempersiapkan data untuk transmisi melalui local loop.
Modem lebih dibutuhkan untuk jalur komunikasi analog dibandingkan digital.  Modem mengirim data melalui jalur telepon dengan memodulasi dan demodulasi sinyal.  Sinyal digital ditumpangkan ke sinyal suara analog yang dimodulasi untuk ditransmisikan.  Pada sisi penerima sinyal analog dikembalikan menjadi sinyal digital atau demodulasi.

4. Communication Server



mengkonsentrasikan komunikasi pengguna dial-in dan remote akses ke LAN.  Communication Server memiliki beberapa interface analog dan digital serta mampu melayani beberapa user sekaligus

Fungsi jaringan wan
Berikut ini adalah beberapa fungsi dari sebuah jarignan WAN (Wide Area Network): 

1.Mengintegrasikan dan menggabungkan jaringan LAN dan MAN menjadi satu

Fungsi utama dari dibangunnya sebuah jaringan luas atau WAN adalah untuk melakukan integrasi dan juga penggabungan dari jaringan LAN dan juga jaringan MAN, menjadi satu kesatuan jaringan yang utuh. Biasanya, fungsi ini akan sangat berguna bagi sebuah perusahaan yang memiliki banyak kantor cabang, di luar negeri dan juga diluar kota.

2. Mempermudah dan mempercepat arus informasi dan komunikasi

Fungsi berikutnya dari sebuah jaringan komputer WAN adalah memudahkan dan juga mempercepat arus informasi dan juga komunikasi. Seperti contoh sebuah komunikasi dari kantor cabang, perwakilan dan juga kantor pusat.

Tanpa adanya jaringan terintegrasi WAN, maka tentu saja hal ini berjalan sangat lama dan juga sangat sulit. Karena itu, dengan adanya WAN setiap kantor cabang akan lebih cepat dan juga mudah dalam mengakses dan juga emmperoleh informasi dari kantor pusat.
Sponsors Link

3. Meningkatkan efisiesnsi perpindahan arus informasi

Dengan semakin mudahnya arus informasi dan juga transfer data akan lebih memudahkan informasi yang datang dan keluar menjadi lebih cepat. Seperti komunikasi antar kantor cabang dan juga kantor perwakilan, maka sudah pasti efisinsi waktu akan tercipta dan akan menjadi sangat baik.

Dengan meningkatnya efisisensi waktu yang dimiliki kantor dalam melakuakan transmisi data, maka hal ini kan menyebabkan kinerja dan juga kemampuan perusahaan akan menjadi semakin baik dan juga semakin meningkat.

4. Menghemat biaya operasional

Penghematan dari biaya operasional pun akan menjadi lebih baik lagi. Hal ini tentu saja berhubungan erat dengan efisiensi waktu dan juga tenaga yang dihasilkan berkat adanya jarinan WAN ini.

5. Mencegah terjadinya miskomunikasi

Miskomunikasi juga biasanya sering terjadi apabila komunikasi dan juga penyampaian informasi dilakukan secara manual. 

Disinilah jaringan WAN memegang fungsi dan juga peranan yang sangat penting bagi arus informasi dan juga proses komunikasi dari setiap kantor yang ada. Dengan menggunakan jaringan WAN sebagai media transmisi data dan informasi, maka kejadian miskomunikasi akan dapat diminimalisir bahkan dihilangkan. 

Mengakses serta menggunakan internet secara menyeluruh dengan jangkauan yang luas diharuskan menggunakan hardware jaringan seperti  jenis kabel jaringan komputer mana yang harus dipasangkan. 

Seperti pada kabel fiber optic, cara kerja fiber optik sebagai media transmisi menjadi salah satu pilihan yang tepat untuk digunakan pada jaringan WAN, sebab kabel fiber optic cukup stabil dalam melakukan file transfering yang baik.
Sponsors Link

6. Mendukung operasionalitas dari sebuah perusahaan multinasional dan internasional

Fungsi WAN yang berikutnya adalah dapat mendukung operasionalitas dari perusahaan yang berskala multinasional dan juga internasional. 

Meskipun jaringan WAN memiliki banyak fungsi yang sangat mendukung kegiatan operasional perusahaan, akan tetapi untuk mengimplementasikan sebuah jaringan WAN cukup sulit. Hal ini tentu saja disebabkan oleh kondisi geografis yang amat luas, yang mencakup multi nation atau banyak Negara.

Beberapa Negara mensyaratkan regulasi tertentu agar sebuah perusahaan bisa membangun jaringan yang terhubung dengan jaringan WAN, serta biaya pembangunan menara transmisi ataupun kabel jaringan bawah laut yang memiliki biaya investasi yang tidak sedikit.

Standar Jaringan WAN

WAN menggunakan OSI layer tetapi hanya fokus pada layer 1 dan 2. Standar WAN pada umumnya menggambarkan baik metode pengiriman layer 1 dan kebutuhan layer 2, termasuk alamat fisik, aliran data dan enkapsulasi.  

Kekurangan dan Kelebihan jaringan WAN

WAN pada dasarnya adalah kumpulan LAN yang saling terhubung yang ada diberbagai lokasi. untuk menghubungkan jaringan LAN hingga membentuk jaringan WAN dibutuhkan sebuah device yaitu router.


Kelebihan jaringan WAN

Kelebihan dari jaringan wan adalah sebagai berikut: 
  • Berbagi informasi/file melalui area yang lebih besar.
  • Semua orang yang ada di jaringan ini dapat menggunakan data yang sama.
  • Mempunyai sistem jaringan yang besar/luas sehingga mampu menjangkau Negara, benua, bahkan seluruh dunia.
  • Jika terkoneksi dengan jaringan internet transfer file pada tempat yang jaraknya jauh bisa di lakukan secara cepat.
  • Dapat berbagi resources dengan koneksi workstations.

Kekurangan WAN

Sedangkan kekurangan dari jaringan wan adalah sebagai berikut: 
  • Biaya operasional mahal  karena maintenanya sangat luas.
  • Dalam hal settingan/pengaturan jaringan WAN lebih sulit dan rumit, selain itu alat-alat yang diperlukan juga sangat mahal.
  • Memerlukan Firewall yang baik untuk membatasi pengguna luar yang masuk dan dapat mengganggu jaringan ini.
  • Rentan terhadap hacker atau ancaman dari luar lainnya.

Contoh Implementasi dan Penggunaan WAN

Untuk lebih memahami lagi megnenai implementasi dari WAN, maka berikut ini adalah beberapa contoh dan juga aplikasi dari jaringan WAN dalam kehidupan sehari-hari :


1. Internet

Internet merupakan salah satu contoh nyata dan juga konkret dari sebuah jaringan WAN. Dengan begitu setiap komputer, terutama komputer pribadi pun bisa saling terhubung satu sama lain dengan menggunakan jaringan internet, yang merupakan salah satu implementasi dari jaringan WAN ini.


2. Jaringan WAN yang diimplementasikan pada perusahaan nasional atau internasional

Sebagai sebuah perusahaan nasional atau international, maka wajar bahwa perusahaan tersebut memiliki banyak kantor cabang dan juga kantor perwakilan di beberapa Negara berbeda. Untuk dapat saling mengkoneksikan komputer di kantor pusat dan juga kantor cabang dan juga kantor perwakilan di beberapa Negara tersebut, maka digunakanlah pronsip dari WAN untuk dapat mengkoneksikan komputer tersebut.


Contohnya misalnya:

  • Jaringan wan yang menghubungkan komputer antar gerai alfamart.
  • Jaringan yang menghubungkan antara kantor pusat dan kantor cabang, misalnya untuk bank. Bank biasanya memiliki kantor pusat dan juga kantor cabang yang tersebar di beberapa kota, untuk saling komunikasi data lewat jaringan, perusahaan tersebut harus mengimplementasikan jaringan wan.

Pengertian Jaringan WAN

Senin, 07 Januari 2019
Posted by Maulina Yasin

Counter

// Copyright © Maulina Yasin //Anime-Note//Powered by Blogger // Designed by Johanes Djogan //